CDMA akan berakhir tahun 2015 ini ?

Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika nomor 30 tahun 2014 tentang Penataan Pita Frekuensi Radio 800 Mhz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler membuat operator CDMA mulai mengalihkan pelanggan layanan di teknologi itu. Operator CDMA seperti Starone dan flexi mengalihkan pelanggannya ke GSM.

Layanan StarOne tidak dapat dipergunakan lagi per tanggal 1 Juli 2015. Pelanggan StarOne  akan dipindahkan ke layanan GSM Indosat. Nomor starone akan diganti menjadi nomor prabayar GSM (Mentari / IM3) atau pun pasca bayar GSM (Matrix).

Layanan Flexi berhenti sepenuhnya sebelum tanggal 31 Desember 2015. Pelanggan Flexi akan dipindahkan ke layanan GSM Telkomsel. Nomor Flexi akan diganti menjadi nomor Kartu As Flexi (Prabayar) atau Kartu Halo Flexi (Pascabayar).

Untuk esia dan Smartren  kabarnya akan bertahan dengan teknologi CDMA dan bisa langsung memperbarui teknologi menuju 4G LTE.

Untuk layanan esia kabarnya nantinya frekuensi dari Bakrie Telecom akan ditarik serta dialokasikan untuk Smartfren. Layanan data Esia (AHA/Esia Max-d) akan segera dihentikan mulai tanggal 1 April 2015.   Sedangkan layanan telepon/SMS masih bisa digunakan. Untuk data internet esia sudah menjalin kerjasama jaringan dengan Operator SmartFren.

Smartfren   bisa disebut sebagai satu-satunya operator CDMA yang mampu bertahan..  Sejak Smart Telecom dan Mobile 8 Telecom bergabung menjadi Smartfren pada 2010, perusahaan mengalami pertumbuhan yang lumayan.  Smartfren terkenal akan jualan smartphone Androidnya dan layanan data (internet). Smartfren dan Esia berencana menyediakan layanan 4G LTE berbasis frequency division duplexing (FDD).